Rabu, 25 September 2013

11 Mei 2013, Pembersihan Stiker Pilkada



Setelah melakukan penertiban atribut kampanye, pemerintah kota mataram mengerahkan seluruh jajarannya untuk membersihkan stiker-stiker pilkada, sisa-sisa stiker tersebut menempel di tiang listrik, telpon dan dinding di sepanjang jalan-jalan utama di kota mataram.
Kegiatan ini diawali dengan apel pagi di halaman kantor walikota pada pukul tujuh tiga puluh pagi, kemudian masing-masing perwakilan skpd bergerak menuju lokasi kerja bakti masing-masing, diantaranya jalan pejanggik, hos cokroaminoto, jalan langko, catur warga, bung karno dan jalan bung hatta.
Tampak para peserta kerja bakti ini begitu antusias dalam membersihkan stiker-stiker kampanye tersebut, namun sayangnya jumlah pegawai pemkot yang berpartisipasi kali ini kalah jauh dari jumlah stiker yang menempel dimana-mana.
Sementara itu para camat juga berpartisipasi dengan mengerahkan lurah dan jajarannya untuk membersihkan stiker pilkada di lingkungannya masing-masing.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Yang terpikir oleh saya, adakah suatu ide kreatif yang bisa menyeimbangkan masalah ini. Dimana di satu sisi yang berkepentingan bisa berkampanye dengan stiker, tapi di sisi lain stiker-stiker tersebut bisa mudah dibersihkan setelah masa kampanye berlalu? 

Tidak ada komentar: